Jumat, 23 Desember 2016

TELAAH MATERI PAI MAPEL SKI KELAS X MA (KELOMPOK 4)

MAKALAH
BUKU SKI KELAS X ( SMA/SMK/MA )

 









Disusun Guna Memenuhi Tugas  Mata Kuliah Telaah PAI III

Dosen Pengampu     : Drs. Abd Rozaq
Di susun oleh            :
v Endang Sulistiawati ( 141310003077 )
v Mua’dhim ( 141310003292 )
v Ferry Kurniam ( 141310003096 )
v Siti Halimah ( 141310003204 )
v Abdul Majid Asasuddin ( 141310003240 )


UNIVESITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA
FAKULTAS TARBIYAH  DAN ILMU KEGURUAN
TP.2016/2017

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT  atas berkat, rahmat, taufik serta hidayah-Nya, makalah yang membahas tentang “ Buku SKI kelas X
( SMA/SMK/MA ) ini dapat diselesaikaertan dengan baik.
Semoga karya ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Bila dalam penulisan karya ini terdapat kesalahan, maka itu semua merupakan hal yang tidak disengaja dan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan penulisan karya tulis selanjutnya.



Jepara, 25 November 2016


Penulis























DAFTAR ISI


KATA PENGANTAR ..................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................

BAB I
PENDAHULUAN
1.    Latar Belakang............................................................................................. 4
2.    Rumusan Masalah........................................................................................ 4
3.    Tujuan.......................................................................................................... 4

BAB II
PEMBAHASAN
SEMESTER GANJIL
BAB I
peradaban bangsa arab sebelum islam ............................................................. 5-6
BAB II
perkembangan dakwah nabi muhammad saw periode mekah.......................... 7-8
BAB III
perkembangan dakwah nabi muhammad saw periode madinah...................... 9-10

SEMESTER GENAP
BAB IV
sejarah perkembangan islam masa khulafaurrasyidin....................................... 11-12
BAB V
strategi dan substansi dakwah khulafaurrasyidin ............................................ 13-14

BAB III
PENUTUP
Analisis Buku................................................................................................... 15
Kesimpulan....................................................................................................... 16
Saran ................................................................................................................ 17











BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Sebagai ajaran yang sempurna dan fungsional, agama Islam harus diajarkan dan diamalkan dalam kehidupan nyata, sehingga akan menjamin terciptanya kehidupan yang damai dan tenteram. Oleh karenanya, untuk mengoptimalkan layanan pendidikan Islam di Madrasah, ajaran Islam yang begitu sempurna dan luas perlu dikemas menjadi beberapa mata pelajaran yang secara wlinear akan dipelajari menurut jenjangnya. Buku SKI kelas 10 (MA/SMA/SMK ) merupakan buku pegangan guru dan siswa, yang dapat digunakan sebagai acuan dalam kegiatan pembelajaran, dalam buku SKI kelas 10 ini berisikan sejarah dakwah maupun penrjuangan nabi Muhammad saw dalam memperjuangkan dan menyebarkan agama Allah SWT yaitu agama islam selain itu juga dalam buku SKI ini juga mengemas kisah para sahabat Rasullah saw yaitu para Khulafaurrasyidin, buku ini memberikan motivasi bagi para siswa untuk selalu berusaha dalam kebenaran dan juga memberikan tauladan yang dapat dicontoh oleh siswa
Pengemasan ajaran Islam dalam bentuk mata pelajaran di lingkungan Madrasah dikelompokkan sebagai berikut; diajarkan mulai jenjang Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu-ilmu Sosial, Ilmu-ilmu Bahasa dan Budaya, serta Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) \meliputi; a) Al-Qur’an-Hadis b) Akidah Akhlak c) Fikih d) Sejarah Kebudayaan Islam. Pada jenjang Madrasah Aliyah Peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan dikembangkan kajian khusus mata pelajaran yaitu: a) Tafsir-Ilmu Tafsir b) Hadis-Ilmu Hadis c) Fikih-Ushul Fikih d) Ilmu Kalam dan e) Akhlak. Untuk mendukung pendalaman kajian ilmu-ilmu keagamaan pada peminatan keagamaan, peserta didik dibekali dengan pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan Bahasa Arab.

2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam pembuatan makalah diantaranya :
a.       Apa saja materi atau isi dari buku SKI kelas 1 Aliyah ?
b.      Apakah materi dalam buku SKI kelas 1 Aliyah dengan
SK / KD sudah sesuai ?
c.       Apakah materi yang ada di SKI sesuai untuk siswa klas 1 Aliyah ?

3. Tujuan
Tujuan dalam pembuatan makalah adalah :
a.       Untuk mengetahui apa saja materi yang ada dibuku SKI kelas 1 Aliyah.
b.      Untuk  mengetahui keterkaitan SK/ KD dengan materi buku SKI kelas 1 Aliyah.
c.       Untuk mengetahui apakah buku SKI tersebut sesuai bqgi siswa kelas 1 Aliyah.
BAB II
PEMBAHASAN
A.  Semester Ganjil
BAB I
PERADABAN BANGSA ARAB SEBELUM ISLAM

1. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, tehnologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II. KOMPETENSI DASAR
1.1 Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim
2.2 Meneladani perilaku sabar Rasulullah Saw. pada saat menghadapi berbagai intimidasi masyarakat Quraisy di Mekkah
2.3 Meneladani sikap istiqamah Rasulllah saw. dalam melaksanakan beribadah
3.1 Memahami sistem peribadatan bangsa Quraisy sebelum Islam

II. INDIKATOR
1. Menjelaskan agama dan kepercayaan serta peradaban manusia sebelum masa ke-Rasulan Muhammad saw.
2. Mengidentifikasi Keadaan Masyarakat Arab menjelang keRasulan Muhammad saw.
3. Mengidentifikasi Keadaan Sosial Budaya Masyarakat Arab.
4. Mengidentifikasi Penghargaan Masyarakat Arab Terhadap Kaum Wanita.
5. Mengidentifikasi ibrah/pembelajaran dari peradaban bangsa arab dan dunia sebelum islam.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomuni  kasikan peserta didik diharapkan dapat memahami peradaban bangsa arab sebelum Islam.
V. MATERI POKOK
1. Sistem Peribadatan Bangsa Quraisy Sebelum Islam

Menurut Ibnu Kalbi yang menyebabkan bangsa Arab menyembah berhala dan batu, ialah barang siapa yang meninggalkan kota Mekkah harus membawa batu yang diambil dari batu-batu yang ada di tanah Haram Ka’bah. Hal itu mereka lakukan dengan maksud untuk menghormati tanah Haram dan untuk memperlihatkan cinta mereka terhadap kota Mekkah. Kemudian di setiap tempat persinggahan, mereka meletakan batu itu dan bertawaf mengelilinginya seperti mengelilingi Ka’bah. Proses ini berlangsung terus menerus dan akhirnya mereka menyemba apa yang mereka sukai dan yakini.Bangsa Arab mulai menyembah berhala ketika Ka’bah berada di bawah kekuasaan Jurhum. Pasukan yang dipimpin oleh Amr bin Luay al Khuzai dari keturunan Khuza’ah datang ke Mekkah dan berhasil mengalahkan Jurhum. Kemudian Amr bin Luay al Khuzai meletakkan sebuah berhala besar bernama Hubal yang terbuat dari batu akik berwarna merah berbentuk patung manusia, yang ditempatkan di sisi Ka’bah.
Kemudian ia menyeru Patung al-Uzzah Beberapa bentuk pemujaan yang dianut oleh bangsa Arab sebelum datangnya agama Islam:

1. Menyembah Malaikat
2. Menyembah jin, ruh dan hantu
3. Menyembah bintang-bintang,
4. Menyembah berhala, sebagian bangsa

2. Keadaan Sosial Masyarakat Quraisy Sebelum Islam















BAB II
PERKRMBANAGAN DAKWAH NABI MUHAMMAD SAW PERIODE MEKKAH

I. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong-royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam, serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, tehnologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II. KOMPETENSI DASAR
1.1 Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim.
1.2 Menghayati nilai-nilai perjuangan dakwah Rasulullah saw. pada periode Mekah.
2.2 Meneladani perilaku sabar Rasulullah saw. pada saat menghadapi berbagai intimidasi masyarakat Quraisy di Mekah.
3.2 Menganalisis sejarah dakwah Rasulullah saw. pada periode Islam di Mekah.
3.3 Memahami substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw. pada periode Mekah

III. INDIKATOR
1. Mengidentifkiasi pola kepemimpinan Rasulullah saw. pada periode Mekah.
2. Mengidentifikasi sejarah dakwah Rasulullah saw pada periode Islam di Mekah.
3. Mengidentifikasi substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw pada periode Mekah.
4. Mengidentifikasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi Rasulullah saw ketika
berdakwah di Mekah.
5. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab hijrahnya Rasulullah saw.
6. Mengidentifikasi peristiwa hijrahnya sahabat Rasulullah saw. ke Abesiniyah.
7. Menuliskan ibrah/pelajaran yang dapat diambil dari dakwah Rasulullah saw.
periode Mekah.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomu nikasikan peserta didik diharapkan dapat memahami perkembangan dakwah
Nabi Muhammad saw. periode Mekah.

V. MATERI POKOK
a. Sejarah Dakwah Rasulullah SAW periode Mekkah
1. Kebiasaan Nabi Muhammad saw  berkholwat, bertahannuts atau menyendiri untuk beribadah kepada Allah Swt di gua Hira’.
2. Turunnya wahyu pertama (surat al-Alaq ayat 1-5) kepada Nabi Mu-hammad saw. sebagai bukti diangkatnya beliau sebagai seorang Nabi.
3. Turunnya wahyu kedua (surat al-Muddatsir ayat 1-7) kepada Nabi Muhammad saw. merupakan bukti diangkatnya beliau sebagai seorang Rasul dan permulaan diperintahkan beliau untuk memulai berdakwah secarasirriyah(sembunyi-sembunyi)

4. Turunnya wahyu surat as-Syu’ara’ ayat 214 dan surat al-Hijr ayat 94 sebagai perintah kepada Nabi saw. untuk berdakwah secara jahriyah(terang-terangan).

b. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi Rasulullah saw. ketika berdakwah di Mekah:
1. Faktor yang mendorong kaum Quraisy menentang seruan Islam.
2. Hijrahnya sahabat ke Habasyah (Abesinia).
3. Pemboikotan orang-orang Quraisy terhadap Nabi Muhammad saw dan keluarga.

c. Hamzah dan Umar bin Khattab masuk Islam
d. Tahun duka cita atau ‘Amul Huzni
e. Hijrahnya Nabi Muhammad saw ke Thaif
f. Isra’ Mi’raj Nabi Muham-mad saw.
g. Tamsil dan Hikmah Isra’ Mi’raj
h. Perbandingan Kerasulan Nabi Muhammad saw. Dengan Rasul-Rasul sebelumny
Pada masa ini rasul melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi dan terang terangan.









BAB III
PERKEMBANGAN DAKWAHNABI MUHAMMAD SAW PERIODE MADINAH

I. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong-royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, tehnologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan ke-jadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II. KOMPETENSI DASAR
1.1. Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim.
1.2. Menghayati perilaku istiqamah perjuangan Rasulullah saw. dalam berdakwah.
2.3. Meneladanai sikap istiqamah Rasulllah saw. dalam melaksanakan beribadah.
2.5. Meneladani perilaku berani Rasulullah saw. pada saat memimpin perang Badar.
3.5. Memahami substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw. pada periode Madinah.
3.6. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab hijrah Rasulullah saw. ke Madinah.
3.7. Mendeskripsikan Kebijakan pemerintahan Rasulullah saw. pada periode Islam di Madinah.
3.8. Mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan Fathul Mekah tahun 9 hijriyah.
3.9. Memahami keberhasilan Rasululllah saw. dalam perang Badar.
4.10. Menceritakan peristiwa hijrahnya Rasulullah saw. ke Madinah.
4.11. Membuat peta konsep mengenai kunci keberhasilan dakwah Rasulullah saw. Periode Madinah.

III. INDIKATOR
1. Menjelaskan substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw. pada periode Madinah.
2. Mendiskusikan kebijakan pemerintahan Rasulullah saw. pada periode Islam di Madinah.
3. Mengidentifikasi peperangan yang terjadi di masa dakwah Nabi Muhammad saw. periode Madinah.
4. Memetakan kunci keberhasilan dakwah Rasulullah saw. baik periode Mekah maupun Madinah.
5. Menuliskan ibrah/pelajaran dari dakwah Nabi saw. periode di Madinah.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomuni kasikan peserta didik diharapkan dapat memahami perkembangan dakwah Nabi
Muhammad saw. periode Madinah.

V. MATERI INTI
a. Faktor-faktor penyebab hijrah Rasulullah saw. ke Madinah.
1. Tekanan orang-orang kafir Quraisy terhadap dakwah Nabi Muhammad saw. di Mekah.
2. Adanya dua perjanjian Aqabah antara kaum muslimin Yatsrib dengan Nabi saw.

b. Substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw. pada periode Madinah
1. Pemantapan Keimanan
2. Persamaan derajat manusia disisi Allah Swt.
3. Islam menentang diskriminasi
4. Islam cinta perdamaian

c. Kebijakan pemerintahan Rasulullah saw. pada periode Islam di Madinah.
1. Mempersaudarakan antara Muhajirin dengan Anshor
2. Membangun masjid Nabawi
3. Meletakkan dasar dasar politik dan tatanan sosial masyarakat
4. Menciptakan kesejahteraan umum.
5. Mengembangkan pendidikan dan dakwah.

d. Keberhasilan Rasululllah saw dalam perang Badar
e. Faktor-faktor keberhasilan Fathul Mekah tahun 9 hijriyah.
f. Wafatnya Rasulullah saw.
g. Tanggapan kaum muslimin tentang wafatnya Rasul saw.
h. Perkembangan Islam sepeninggalan Rasulullah saw










BAB IV
SEJARAH PERKEMBANGAN ISLAM MASA KHULAFAURRASYIDIN

I. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,tehnologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, ke-bangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan ke-jadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II. KOMPETENSI DASAR
1.1. Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim.
1.2. Menghayati pola kepemimpinan Khulafaur Rasyidinsebagai implementasi dari kewajiban berdakwah.
1.3. Menyadari pentingnya perilaku istiqamah dari perjuangan Khulafaur Rasyidin sebagai implementasi akhlaqul karimah
1.5 Mengambil ibrah dari kepemimpinan Khulafaur Rasyidinketika menjadi pemimpin negara.
2.4 Memiliki sikap semangat ukhuwah sebagai implementasi dari pemahaman strategi dakwah untuk masa sekarang dan akan datang.
3.1 Mendeskripsikan proses pemilihan Khulafaurrasyidin.
4.2  Menceritakan sikap bersungguh-sungguh Khalifah Ali bin Abi Talib dalam mengkaji ilmu

III. INDIKATOR
1. Menjelaskan Biografi Abu Bakar As-Shiddiq, Umar bin Khattab, Usman bin
Affan, dan Ali bin Abi Thalib.
2. Menjelaskan proses pengangkatan Abu Bakar As-Shiddiq, Umar bin Khattab, Usman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.




IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomuni-kasikan peserta didik diharapkan dapat memahami proses pemilihan Khulafaurrasyidin

V. MATERI POKOK

a. BiografiAbu Bakar As-Shidiq

b. Terpilihnya Khalifah Abu Bakar As-Shidiq

c. BiografiUmar Ibnu Khathab

d. Proses pengangkatan dan gaya kepemimpinan Umar bin Khatab

e. BiografiUsman bin Affan

f. Proses pengangkatan dan gaya kepemimpinan Usman bin Affan

g. BiografiAli bin Abi Thalib

h. Proses Pengangkatan dan gaya kepemimpinan Ali bin Abu Thali












BAB V
STRATEGI DAN SUBSTANSI DAKWAH KHULAFAURRASYIDIN

I. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai) santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, tehnologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, ke-bangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan ke-jadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II. KOMPETENSI DASAR
1.1 Meyakini bahwa berdakwah adalah kewajiban setiap muslim
1.2 Menghayati pola kepemimpinan Khulafaur Rasyidin sebagai implementasi dari kewajiban berdakwah.
1.3 Menyadari pentingnya perilaku istiqamahdari perjuangan Khulfaurrasy-idinsebagai implementasi akhlaqul karimah
1.4 Menghayati sikap tegas Khalifah Umar bin Khattab dalam pemerintahan Islam sebagai contoh pengambilan keputusan bagi kepemimpinan umat Islam sekarang.
1.5 Mengambil ibrahdari kepemimpinan Khulafaurrasyidin ketika menjadi pemimpin negara.
1.6 Menghayati sikap zuhud Khalifah Usman bin Affan pada saat menjadi khalifah masa Khulafaurrasyidin.
2.1 Meneladani sikap tegas sahabat Umar bin Khattab ketika membuat kebijakan memecat Khalid bin Walid dari Panglima perang sebagai teladan bagi kepemimpinan sekarang.
2.2 Meneladani sikap tekun sahabat Usman bin Affan dalam hal beribadah.
2.3 Membiasakan berperilaku sabar sebagaimana Khalifah Ali bin Abi Thalib ketika menghadapi ancaman dari musuh.
2.4 Memiliki sikap semangat ukhuwah sebagai implementasi dari pemahaman strategi dakwah untuk masa sekarang dan akan datang.
3.1 Mendeskripsikan strategi dakwah Khulafaurrasyidin.
3.2 Memahami prestasi pemerintahan Khulafaurrasyidin
3.4 Memahami substansi dakwah Khulafaurrasyidin.
3.5 Menganalisis kebijakan pemerintahan Khulafaurrasyidin.
3.6 Mengidentifikasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi masa pemerintahan
Khulafaurrasyidin.
4.3  Memetakan faktor-faktor keberhasilan Khulafaur Rasyidindalam mengem-bangkan Islam

II. INDIKATOR
1. Menjelaskan kebijakan dan strategi dakwah khulafaurrasyidin.
2. Menjelaskan substansi dakwah khulafaurrasyidin.
3. Mengidentifikasi prestasi dakwah khulafaurrasyidin
4. Menuliskan ibrah/pelajaran yang dapat diambil dari dakwahkhulafaurrasyidin.

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengamati, menanya, mengeksplorasi, menganalisis dan mengkomuni-
kasikan peserta didik diharapkan dapat memahami strategi dan substansi
khulafaurrasyidin.

V. MATERI INTI
a. Kebijakan dan Strategi Abu Bakar as-Shiddiq
1. Memerangi para orang murtad, Nabi palsu, dan kelompok yang enggan membayar zakat.
2. Pembukkuan Al-Qur’an.
3. Perluasan wilayah.
b. Kebijakan dan Strategi Umar bin Khattab
1. Pengembangan wilayah Islam
2. Mengeluarkan Undang-undang
3. Membagi wilayah pemerintahan
4. Membentuk beberapa dewan
c. Kebijakan dan Strategi Usman bin Affan
1. Perluasan wilayah
2. Standarisasi Al-Qur’an
3. Pengangkatan pejabat Negara
4. Pembangunan Fisik
d. Kebijakan dan Strategi Ali bin Abi Thalib
1. Penggantian pejabat lama dengan yang baru
2. Penarikan kembali tanah hadiah
3. Mengadapi para pemberonta






BAB III

A.  Analisis
1.    Analisis buku
 Jika kita analisis dalam satu tahun proses pembelajaran Terdapat terdapat 5 bab dan waktu penyampaiannya 90 menit yang diberikan kepada Murid, bab 1-3 diberikan pada semester  ganjil dan bab 4-5 diberikan pada semeter genap, kemudian pada setiap bab akan dijabarkan pada tiap-tiap sub bab, yg bertujuan untuk mempermudah dalam penyampaian materi dan batasan- batasan penyampaian materi
2.    Kesesuaian materi dengan KI/KD,
Materi kelas X sudah sesuai dengan KI/ KD, sehingga guru dapat menjelaskan dengan mudah sesuai dengan urutan-urutannya, akan tetapi  materi ski merupakan mata pelajaran yang  dianggap membosankan karena berisikan sejarah atau cerita yang harus diingat dan tidak perlu adanya praktek seperti mata pelajaran yg lain, oleh
karena itu, seharusnya guru mempunyai metode yang tepat dalam menyampaikan materi yang diantara lain:

1. Guru harus memahami dan menguasai materi yang akan di sampaikan
2. Menyampaikan materi menggunakan media elektronik seperti gambar atau vidio yang memperlihatkan peristiwa trsbt, dengan demikian akan lebih menarik sehingga mudah diingat dan siswa merasa tidak bosan
3. guru memberikan sejumlah pertanyaan atau tes yg berkaitan dengan materi yg disampaikan untuk meningkatkan pemahaman dan daya ingat siswa ttg materi tersebut.
4. guru menyampaikan tujuan dari pembelajaran tersebut, yaitu mengambil contoh atau tauladan dari perjuangan Rasul dan para sahabat dalam membela kebenaran.

3.    Aspek psikologi

Pada siswa MA/ SMA/ SMK materi yg disampaikan sudah  sesuai dengan usia mereka , karena diusia tersebut mereka sudah bisa memahami dan lebih dewasa dibandingkan siswa SMP/ MTS dan juga lebih mudah mengarahkan dan menetukan keinginannya sendiri.

4.    Aspek fisiologis
Dari segi filsafat, materi yang diberikan untuk mereka tidak terlalu sulit, karena materi tersebut sudah pernah diajarkan sebelumnya di MTS/SMP hanya saja materi pada MA/SMA/SMK lebih diperinci.  

B.  Kesimpulan

Dari hasil analisis dan landasan teori diatas, kami dapat simpulkan bahwa materi SKI yang diberikan kepada siswa kelas X MA/SMA/SMK dari semester ganjil sampai genap sudah sesuai dengan kebutuhan suisia umur mereka, isi materi dari dasar sampai perinciannya sudah komplek, dan diharapkan dari penyampaian materi siswa mampu menerima dan menerapkan dengan baik dan maksimal.

C.  Saran

Untuk pengembangan dan kemajuan yang lebih baik ,saya meminta saran dan kritik yang membangun terhadap makalah kami, karena tiada kata yang sempurna akan segala sesuatu.








1 komentar:

  1. Bisa menjadi referensi dalam proses belajar mengajar nh.. thanks ya..

    BalasHapus